iluhnuna

Kenapa Hobi Mendengarkan Musik K-pop?

10 komentar
hobi mendengarkan musik

Hayo siapa disini yang tidak suka mendengarkan musik?? Ada ngga sih orang tidak suka mendengarkan musik?

Hobi mendengarkan musik itu adalah suatu kesenangan yang bisa kita nikmati dengan mudah dan murah ya. Selain itu musik juga bisa membantu memperbaiki mood.

Seperti ketika sedang sedih kita cenderung mendengarkan lagu sedih dan melow biar lebih menjiwai sedihnya. hihi...

Genre musik juga ada banyak. Dan setiap orang punya genre kesukaannya masing-masing. Kalau aku memang sukanya genre pop terlebih lagu pop Korea. 

Tapi sekarang udah mulai serakah juga. Segala genre musik aku suka asal enak ditelinga aja. Terlebih musik rap yang dulunya aku tidak suka. Sekarang jadi suka karena seseorang yang bikin jatuh cinta. 

Alasan Menyukai Musik Pop Korea

Aku lupa sejak dari jaman kapan aku menyukai lagu-lagu Korea. Seingetku sih dari pas jaman kerja udah mulai tuh kerja sambil mendengarkan lagu Kpop. 

Awalnya sebatas soundtrack drama saja lalu mulai kenal ke penyanyi lainnya. Entah itu penyanyi solo maupun idol. 

Awal mengenal idol itu dari grup band CNBLUE dan merambah ke idol atau grup lainnya. Sampai sekarang pun masih jadi BOICE dong. 

Aku dan hal yang berbau Korea itu kayaknya udah mendarah daging. Apalagi dengan lagu-lagu Korea. Hampir semua playlist dalam Hp ataupun playlist spotify itu ya isinya lagu Korea. 

Bukan berarti aku tidak menyukai lagu Indonesia. Hanya saja memang aku jarang memutar lagu-lagu Indonesia. Bukan berarti tidak cinta musisi negeri sendiri dong. 

alasan suka musik kpop

Kenapa suka sekali dengan lagu Korea?

1. Sarana Belajar Bahasa Korea

Suka Korea itu pasti bisa baca tulis Hangeul kan? itu loh si huruf Korea. Nah dari awal aku suka Drama Korea itu aku memang sudah merasa tertarik dengan bahasa Korea. 

Alasannya karena huruf mereka Unik. Bukan menggunakan abjad kayak bahasa Inggris. Jadi merasa penasaran dengan cara membacanya. 

Eh kok keterusan karena asik dan tidak terlalu susah. Jika dibandingkan dengan belajar bahasa Jepang yang hurufnya itu cukup banyak harus dihapal. Termasuk huruf katakana dan kanji itu. 

Kalau sudah bisa baca dan sedikit mengerti itu jadi lebih enak kan memahami lagu Korea ataupun dramanya.

2. Mendukung Mood

Mendengarkan musik itu kan memang ada hubungannya dengan memperbaiki mood. Ya memang ngga cuma musik Korea aja yang bisa. Semua musik itu bisa dan ini balik ke pribadi masing-masing.

Kalau aku memang punya list yang mendukung moodku pada hari itu. Perasaan melow galau aku punya lagu ballad dari grup duo Davichi ataupun lagu dari mbak Taeyeon SNSD. 

Lagu-lagu ceria sih banyak ya tapi aku suka musiknya TWICE. 

3. Sarana Ngebucin

Selain ngebucinin oppa deul di CNBLUE terlebih oppa Yong Hwa aku juga lagi gila-gilanya sama mas Suga BTS dong. Ngga cukup satu fandom dong. Aku juga akhirnya jadi ARMY. 

Jadi kalau kenal idol itu rasanya ngga lengkap kalau ngga ngebucin. Ya perasaannya sudah auto gitu aja. 

Terlebih saat ini Yoongi lagi wamil kan. Jadi ada perasaan rindu dengan tingkah lakunya dan suaranya. Untuk mengobati rasa rindu tersebut jadinya aku lebih sering mendengarkan lagu-lagu mas Agustd ini. 

Lucunya adalah dulu aku tidak suka dengan lagu rap ya. Karena njlimet banget dengerinnya. Pernah mikir juga kok ada sih orang suka dengan lagu cepet gitu. Mana ngga jelas juga ngomong apa.

Eh kena getahnya kan. Gara-gara mas Agustd ini aku jadi suka lagu rap hanya saja khusus lagu doi doang. 

Ada satu lagu yang doi nyayikan bikin candu banget karena tarikan nafasnya terdengar jelas. Kalau rindu seperti akhir-akhir ini lagu itulah yang menemani berulang-ulang. 

Kesimpulan

Hobi mendengarkan musik merupakan aktifitas positif yang bisa memperbaiki mood. Ada banyak genre musik yang bisa dipilih sesuai dengan kesukaan teman nuna sekalian. Aku lebih menyukai lagu-lagu Korea karena beberapa alasan. 


De Eka
프라나와 엄마. KDrama Lovers. Jung Yong Hwa fans. Bucinnya Suga & Jekey!

Related Posts

10 komentar

  1. Wah sesama pecinta lagu kpop angkat tangan 🙌🏻
    Keren bisa bertemu BOICE disini, kenalin saya PINK PANDA hehe.
    emang lagu korea se-menyenangkan itu, entah kenapa mereka kayak candu ya🤭. oh iya di blogku juga punya rekomendasi lagu kpop yang mungkin bakal cocok buat kakak yuk dilihat !

    BalasHapus
  2. Wah saya kenal Kpop dari anak. Ternyata eh ternyata teman-teman saya banyak yang Army. Tapi saya bukan army. Sekedar suka sama lagu siapa aja kalo lagunya enak didengar. Kalo lagunya Suga paling suka amygdala sama snooze. Tapi genre kesukaan sama lagu-lagunya Taehyung sih. Tapi akhur2 ini suka sama suaranya Kyungso. Haha...

    BalasHapus
  3. Lagu korea atau lebih dikenal dengan K-Pop pertama kali suka lagu korea ya karena nonton Drakor, Dulu nonton Drakor pertama DOTS dan sampe sekarang lagu OST nya jadi pilihan favorite 😅

    BalasHapus
  4. Saya juga suka korea kak tapi lebih ke drakornya, kalau musiknya hanya sebatas tau sebab sountrack di beberapa dramanya hehehe .tp emang bahasa korea seenak itu cius ... salah alesan rajin olahraga biar enak fokus nonton drakor kalau aku hehehe 😅😅

    BalasHapus
  5. Aku bukan pecinta KPop, tapi memang ada beberapa lagu korea yang suka kudengar sesuai dengan mood, misal lagunya BP yg Tally 😅

    BalasHapus
  6. setuju kak, musik dapat meningkatkan mood dan semangat dalam menjalankan aktivitas

    BalasHapus
  7. Haaii Army. Suka tulisannya kak,⁩ bukan karena sesama Army yah, tapi emang tulisannya runut, enak dibaca, ada table of contentnya itu membantu pembaca memetakan tulisannya seperti apa.

    BalasHapus
  8. Wah, aku juga sangat suka mendengarkan lagu Kpop kak (favoritku akhir" ini lagu dari NewJeans dan band Hoppipolla). Aku juga setuju pool tentang poin ke-2 bahwa dengerin lagu Kpop bisa ngedukung mood. Selain itu, aku juga suka sekali dengan tulisan Kak Eka karena sangat enak dibaca dan topiknya sangat menarik :))

    BalasHapus
  9. Aku yang sama sekali nggak suka musik K-Pop, auto pengen nyoba.

    BalasHapus
  10. Entahlah, aku lebih suka musik yang menenangkan sekalian musik bertema rock kalau sedang terlalu semangat.

    BalasHapus

Posting Komentar